Mengenal Tumbuhan Kepel Dan Manfaatnya
Diterbitkan
oleh
Mr. G
--
KemejingNet - Mengenal Tumbuhan Kepel Dan Manfaatnya. Pernahkah Anda makan buah kepel?. Menurut cerita pada jaman dahulu buah kepel adalah buah yang menjadi kesukaan para putri-putri keraton, kenapa bisa demikian?. Buah kepel digemari oleh para putri keraton karena dipercaya dapat membuat keringat menjadi wangi dan juga membuat air seni tidak berbau tajam.
Nama buah kepel didapat dari nama pohonnya juga yang bernama pohon kepel. Pohon kepel umumnya tumbuh liar pada tanah yang sedikit lembab di hutan-hutan. Pohon kepel dapat tumbuh pada ketingian 600 meter dari permukaan air laut.
Ciri khas dari pohon kepel adalah pohonnya berdiri tegak, tingginya bisa mencapai 25 m. Cabang-cabang pohon kepel mendatar, apabila dilihat tajuknya hampir mirip dengan phon cemara. Diameter batang pohon kepel bisa mencapai 40 cm dengan warna kecoklatan sedikit hitam serta banyak benjolan pada batangnya yang biasanya pada benjolan itulah tumbuh bunga yang kemudian menjadi buah kepel.
Daun kepel berbentuk lonjong dengan warna hijau gelap, daun kepel halus dan tidak berbulu. Adapun daun mudanya mempunyai warna sedikit merah jambu. Daun kepel yang masih muda juga dipercaya dapat mengobati berbagai macam penyakit diantaranya adalah penyakit asam urat.
Bunga kepel berkelamin tunggal yang mula-mula berwarna hijau yang muncul pada benjolan-benjolan batangnya, dan kemudian akan berubah warna menjadi putih sebelum kemudian menjadi buah yang berbentuk bulat-bulat.
Pada umumnya buah kepel berbentuk agak bulat dan memiliki warna kecoklatan. Sedangkan daging buah kepel mempunyai warna jingga. Buah kepel yang matang dapat dimakan dalam keadan segar, daging buah kepel yang berwarna jingga mempunyai aroma yang harum seperti bunga mawar.
Manfaat Pohon Kepel
Dalam ilmu pengobatan daging buah kepel berfungsi sebagai peluruh kencing, mencegah radang ginjal dan meyebabkan kemandulan sementara pada wanita. Oleh sebab itu pada jaman kerajaan dahulu kepel digunakan sebagai parfum dan alat KB.
Manfaat lain dari pohon kepel adalah kayunya juga dapat difungsingkan sebagai perkakas alat rumah tangga. Batang pohon kepel yang lurus setelah direndam dalam air untuk beberapa waktu tertentu dapat digunakan untuk bahan bagunan dan dikabarkan dapat bertahan lama.
Pohon kepel juga dapat dimanfaatkan sebagai tanaman hias, daun muda pohon kepel sangat bagus ketika secara serentak akan berubah warna dari merah muda menjadi merah keunguan sebelum berubah lagi menjadi hijau. Perawakan pohonnya yang berbentuk piramid mirip dengan pohon cemara akan menambah keindahan pohon kepel ini.
Selain berbagai manfaat yang telah saya sebutkan diatas, daun muda buah kepel juga bermanfaat untuk mengobati asam urat dan juga nyeri pada persendian. Adapun manfaat daun dari buah kepel untuk kesehatan akan saya bahas pada artikel yang lain tentang tanaman kepel ini.
Cara Budidaya Pohon Kepel
Cara budidaya kepel hanya bisa dilakukan melalui bijinya yang diambil dari buah matang yang kemudian disemaikan. Cara budidaya dengan stek dan cangkok pernah dicoba, akan tetapi tidak berhasil.
Sebelum benih disemaikan terlebih dahulu benih dibersihkan dengan dicuci kemudian dikeringkan di tempat yang agak teduh. Sebelum disemai sebaiknya dipilih benih yang benar-benar bagus. Saat pekecambahannya memerlukan waktu yang cukup lama.
Pada saat semi bibit kepel akan berdaun 3-5 helai, kemudian bibit baru dipindahkan kedalam pot, barulah ketika bibit tingginya sudah mencapai 0,5-1,0 m bibit dapat dipindahkan kedalam lahan penanaman dengan jarak tanam 6-8 meter.
Ciri-Ciri Buah Kepel Yang telah Masak
Buah kepel yang telah masak, bila digores kulitnya akan terlihat bagian kulit dalamnya yang berwarna kuning kecoklatan muda. Jika buah kepel digores masih terlihat warna hijau itu berarti buah kepel belum masak dan belum enak untuk dikonsumsi.
Bila dikemas dalam keranjang, buah kepel akan dapat bertahan sampai dengan 2-3 minggu, akan tetapi agar kualitas tetap bagus buah kepel harus diperlakukan secara hati-hati jangan sampai terkena benturan, karena apabila terkena benturan buah kepel akan memar dan cepat membusuk.
Demkian mengenai tumbuhan kepel ini, semoga apa yang saya tulis bisa menambah pengetahuan kita bersama tentang berbagai macam tumbuhan yang ada di sekitar kita terutama tentang manfaat tumbuhan kepel ini. Sekian semoga bermanfaat. Salam Blogger.
Nama buah kepel didapat dari nama pohonnya juga yang bernama pohon kepel. Pohon kepel umumnya tumbuh liar pada tanah yang sedikit lembab di hutan-hutan. Pohon kepel dapat tumbuh pada ketingian 600 meter dari permukaan air laut.
Ciri khas dari pohon kepel adalah pohonnya berdiri tegak, tingginya bisa mencapai 25 m. Cabang-cabang pohon kepel mendatar, apabila dilihat tajuknya hampir mirip dengan phon cemara. Diameter batang pohon kepel bisa mencapai 40 cm dengan warna kecoklatan sedikit hitam serta banyak benjolan pada batangnya yang biasanya pada benjolan itulah tumbuh bunga yang kemudian menjadi buah kepel.
Daun kepel berbentuk lonjong dengan warna hijau gelap, daun kepel halus dan tidak berbulu. Adapun daun mudanya mempunyai warna sedikit merah jambu. Daun kepel yang masih muda juga dipercaya dapat mengobati berbagai macam penyakit diantaranya adalah penyakit asam urat.
Bunga kepel berkelamin tunggal yang mula-mula berwarna hijau yang muncul pada benjolan-benjolan batangnya, dan kemudian akan berubah warna menjadi putih sebelum kemudian menjadi buah yang berbentuk bulat-bulat.
Pada umumnya buah kepel berbentuk agak bulat dan memiliki warna kecoklatan. Sedangkan daging buah kepel mempunyai warna jingga. Buah kepel yang matang dapat dimakan dalam keadan segar, daging buah kepel yang berwarna jingga mempunyai aroma yang harum seperti bunga mawar.
Manfaat Pohon Kepel
Dalam ilmu pengobatan daging buah kepel berfungsi sebagai peluruh kencing, mencegah radang ginjal dan meyebabkan kemandulan sementara pada wanita. Oleh sebab itu pada jaman kerajaan dahulu kepel digunakan sebagai parfum dan alat KB.
Manfaat lain dari pohon kepel adalah kayunya juga dapat difungsingkan sebagai perkakas alat rumah tangga. Batang pohon kepel yang lurus setelah direndam dalam air untuk beberapa waktu tertentu dapat digunakan untuk bahan bagunan dan dikabarkan dapat bertahan lama.
Pohon kepel juga dapat dimanfaatkan sebagai tanaman hias, daun muda pohon kepel sangat bagus ketika secara serentak akan berubah warna dari merah muda menjadi merah keunguan sebelum berubah lagi menjadi hijau. Perawakan pohonnya yang berbentuk piramid mirip dengan pohon cemara akan menambah keindahan pohon kepel ini.
Selain berbagai manfaat yang telah saya sebutkan diatas, daun muda buah kepel juga bermanfaat untuk mengobati asam urat dan juga nyeri pada persendian. Adapun manfaat daun dari buah kepel untuk kesehatan akan saya bahas pada artikel yang lain tentang tanaman kepel ini.
Cara Budidaya Pohon Kepel
Cara budidaya kepel hanya bisa dilakukan melalui bijinya yang diambil dari buah matang yang kemudian disemaikan. Cara budidaya dengan stek dan cangkok pernah dicoba, akan tetapi tidak berhasil.
Sebelum benih disemaikan terlebih dahulu benih dibersihkan dengan dicuci kemudian dikeringkan di tempat yang agak teduh. Sebelum disemai sebaiknya dipilih benih yang benar-benar bagus. Saat pekecambahannya memerlukan waktu yang cukup lama.
Pada saat semi bibit kepel akan berdaun 3-5 helai, kemudian bibit baru dipindahkan kedalam pot, barulah ketika bibit tingginya sudah mencapai 0,5-1,0 m bibit dapat dipindahkan kedalam lahan penanaman dengan jarak tanam 6-8 meter.
Ciri-Ciri Buah Kepel Yang telah Masak
Buah kepel yang telah masak, bila digores kulitnya akan terlihat bagian kulit dalamnya yang berwarna kuning kecoklatan muda. Jika buah kepel digores masih terlihat warna hijau itu berarti buah kepel belum masak dan belum enak untuk dikonsumsi.
Bila dikemas dalam keranjang, buah kepel akan dapat bertahan sampai dengan 2-3 minggu, akan tetapi agar kualitas tetap bagus buah kepel harus diperlakukan secara hati-hati jangan sampai terkena benturan, karena apabila terkena benturan buah kepel akan memar dan cepat membusuk.
Demkian mengenai tumbuhan kepel ini, semoga apa yang saya tulis bisa menambah pengetahuan kita bersama tentang berbagai macam tumbuhan yang ada di sekitar kita terutama tentang manfaat tumbuhan kepel ini. Sekian semoga bermanfaat. Salam Blogger.
Ada pertanyaan?
Diskusikan dengan penulis atau pengguna lain